Selama perjalanan menuju Jakarta, perasaan Ayu berbunga-bunga. Senyumnya terus menghiasi wajahnya. Dalam hitungan jam, dia akan memeluk tubuh wangi itu lagi. Ayu senyum-senyum membayangkan wajah Said yang terkaget-kaget melihat kehadirannya. Pasti lucu dan menggemaskan. Dan Ayu sudah mempersiapkan kata-kata rindunya yang akan dia sertai dengan ucapan maaf karena telah mendiamkan suaminya itu selama beberapa hari ini. Ayu yang duduk di bagian dekat jendela pesawat menutup matanya dengan eye-mask. Ayu ingin tidur saja selama dalam perjalanan, biar perjalanan terasa lebih cepat. *** Ayu merasakan detak jantungnya berdegup tidak karuan ketika berada di dalam taksi yang kini sedang menelusuri lorong menuju kediaman mertuanya. Namun perasaannya sedikit agak tenang karena mendengar suara riuh

