Fokus Luna baru teralihkan saat perawatan tadi kembali keluar dan memanggil nama pengunjung lain dan baru Luna sadar jika mungkin wanita yang sedang dia tunggu tadi sudah keluar dari ruang dokter.
"Sayang. Dia sudah keluar," ucap Luna saat menjelajahi setiap lalu lalang juga para pengunjung rumah sakit itu namun tidak bisa menemukan sosok yang tadi dia lihat. "Dimana dia?" Sesal Luna saat kembali memperhatikan orang-orang yang mungkin adalah orang yang sama dengan yang tadi masuk ke ruang dokter itu sementara Rafa hanya mengikuti langkah istrinya sembari ikut memperhatikan para pengunjung lain tapi benar-benar tidak bisa menemukan sosok Laura seperti yang Luna katakan tadi.
"Itu cuma perasaan kamu saja, sayang. Mana mungkin Laura ke dokter kandungan." Ucap Rafa saat meraih pinggang istri
