Sepenuh Cinta, Separuh Luka #30

1088 Kata

Nayla membeku saat Bu Yola memeluknya. Hari itu, beliau datang bersama Rafa ke rumah Nayla. Dalam pertemuan itu, Bu Yola mengenang masa lalu—meminta maaf karena dulu tidak cukup bijak, tidak cukup mampu menjaga Nayla, hingga gadis kecil itu memilih pergi karena pasti tidak nyaman bersamanya. Beliau bercerita tentang berbagai upaya yang sempat dilakukan, namun semuanya berujung gagal, dan Nayla harus melewati segalanya seorang diri. “Ibu bersyukur Nayla akhirnya bertemu dengan Rafa.” Beliau juga menyampaikan rasa duka atas kepergian ibu kandung Nayla. “Nayla punya Bunda Zara dan Ibu. Nayla anak Ibu juga,” lirihnya, membuat Nayla terharu. Rafa hanya tersenyum lembut menyaksikan pemandangan itu. Pertemuan hari itu membahas perihal pernikahan Nayla dan Rafa. Jujur, Nayla tidak menginginkan p

Cerita bagus bermula dari sini

Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN