Angin berhembus kencang, matahari mulai terik diatas. Menerpa wajah putih oca yang tengah duduk dibangku taman rumah sakit. "Awwww,,,dingin". Pekik oca, saat merasakan sesuatu yang dingin menyentuh pipinya. " Es krim,, cocok buat ngontrol emosi bumil". Ucap dokter bastian, terkekeh geli. Gak kebayang anak kamu kaya apa ca!. Kalo mamaknya saja seperti kamu. Orang medan kalah sama suara kamu yang bar-bar. "Jadi,,,kamu hamil anak----". " Anak calvin lah". Potong oca. Bunuh bocil gak dosa kok, apalagi bocilnya kaya oca. Dunia takkan menangis. Dokter bastian menghela nafas panjangnya. "Lalu kenapa kamu minta pertanggung jawabannya sama saya?". Oca menoleh menatap dokter bastian dengan mimik wajah serius. " Dokter bilang yura aslinya orang baik, dokter bilang aku harus beri dia k