Dengan riang Rhein memasuki ruangannya tanpa sadar dia bersenandung. Rhein meletakkan tas ke dalam loker kemudian duduk di kursinya dan menghidupkan komputer.
"Bahagia banget," komentar Yeni sapa Yeni yang baru masuk
"Iya, kemarin aku periksa dan hasilnya aku benar-benar hamil, Yun." balas Rhein sembari tersenyum. Matanya tampak berkaca-kaca saat mengatakannya saking bahagianya.
"Alhamdulillah," Yuni merasa ikut senang mendengar kehamilan Rhein, "Berapa minggu?"
"Enam minggu, kemarin USG baru kelihatan kantong ketubannya tapi rasanya senang banget,"
"Selamat ya, Rhein. Dan selamat juga dapat suami tampan dan penyayang seperti Keenan, sungguh aku iri padamu," kata Yuni Sambil tertawa, dia berkata dengan tulus
"Terima kasih, Yun," jawab Rhein sambil tersenyum.
"Aku lihat Keen sangat b
