Meski awalnya diliputi oleh keraguan dan rasa bimbang, akhirnya Eilish menerima tawaran Danu. Ia memutuskan untuk membatalkan rencananya pulang kampung dan kembali bekerja di perusahaan Danu. Hidup memang selalu penuh dengan kejutan bukan? Eilish masih berusaha untuk memantapkan hatinya. “T-tapi apakah semua akan baik-baik saja?” tanya Eilish tak yakin. Danu yang sedang duduk di sofa sambil membaca koran itu menatap tajam. “Apa maksud pertanyaan kamu itu?” “Ya, saya hanya takut nantinya timbul spekulasi, gosip dan sebagainya. Karena saya sudah dipecat dan tiba-tiba kembali bekerja,” jawab Eilish. “Jadi kamu lebih mengkhawatirkan tentang pandangan orang lain?” “B-bukan begitu juga, sih.” “Asal kamu tahu saja … orang-orang yang selalu memprioritaskan tanggapan orang lain, terlalu me