"Bu Zevannya," panggil seorang wanita. Zevannya menghentikan langkahnya, dan menemukan Nila, manager keuangan yang tadi dia temui di belakangnya.
Wanita itu tampak was-was, karena dia baru saja keluar dari ruangan Adrian. Zevannya tidak terlalu peduli dengan bagaimana persepsi orang, tetapi dia tidak ingin semua orang tahu mengenai hubungannya dengan lelaki itu.
"Iya, Bu Nila. Ada apa?" Zevannya berusaha menanggapi dengan santai. Dia harap wanita paruh baya itu tidak menyadari kegugupannya.
"Tadi saya lihat Bu Zevannya baru keluar dari ruangan asisten pak Rio, kemarin saya juga sempet melihat Ibu berangkat bareng sama pak Adrian. Mohon maaf kalau terkesan lancang, apakah Bu Zevannya ada hubungan dengan pak Adrian?" tanya Nila dengan senyum terpatri di wajahnya.
Semula Zevannya bing
