Shen menggali tanah yang dalamnya sekitar seratus tujuh puluh delapan meter, tanah yang di dalamnya terdapat makam ayahnya, mungkin sangat dalam untuk ukuran makam orang zaman sekarang, tapi di zaman ayahnya Shen, makam seperti itu malah seharusnya lebih dalam lagi, Shen terus menggalinya tanpa berhenti, beberapa orang kepercayaan yang pergi bersamanya Shen larang membantu karna merasa tanggung jawab itu adalah tanggung jawabnya sendiri sebagai putra atau generasi penerus Fir'aun yang sekarang. Setelah entah beberapa meter tergali, Shen menemukan peti hitam usang berusia sekitar puluhan tahun nampak di depan matanya, tangis Shen Amun Ra pecah! Meski Fir'aun sama seperti ayahnya, jika berhadapan dengan orangtuanya, Shen sungguh tak berdaya. Bedanya Shen menangis tanpa suara, ingatan akan a