Sudah dari kemarin malam Vincent tiba di Yogyakarta. Tapi lelaki itu belum menemui adik atau mendiang kedua orang tuanya sama sekali. Vincent masih berdiam diri di kamar hotelnya bersama Mark dan kelima orang lainnya. Nantinya, mereka berlima akan dipencar ke dalam lima anggota. Bisa menginjak kota kelahiran kedua orang tua dan adiknya, membuat Vincent merasa campur aduk di dalam hatinya. Dia berpikir, ternyata seperti ini kota kelahiran keluarganya dan negara yang ditinggali mereka. Vincent sama sekali tidak tahu bagaimana aslinya Indonesia sebelum dia sampai di sini kemarin malam. Bahkan sampai sekarang pun, Vincent juga belum tahu karena dia merasa asing di negara yang begitu dicintai keluarganya. Memiliki akta kelahiran dengan kota bertuliskan London dan dalam kedaulatan Britania Ray