Dengan keberanian dan keyakinan yang sudah ia kumpulkan dengan segenap hati sedari tadi, akhirnya Lita keluar dari kamarnya dan berjalan ke arah kamar orang tuanya, kali ini orang tuanya sudah berhenti berbicara dan sedang terdiam, melamunkan apa yang terjadi. Ia pun berusaha berakting seakan semuanya baik-baik saja dengan senyum manisnya, ia tidak boleh menambah beban orang tuanya bahwa ia sudah tahu kebenaran statusnya. Ia harus tetap menyembunyikan status ini demi kebaikan semua orang. Pertama-tama ia mengetuk pintu yang sudah terbuka tersebut hingga orang tuanya menoleh ke arahnya ketika mendengar suara ketukan pintu itu. "Lita, ada apa ke sini?" Mamanya bertanya dengan nada lembut, ia belum menjawab dan memilih masuk ke dalam, seperti dirinya, orang tuanya pun bersandiwara dengan se