Jilid 2 (Hana)

1955 Kata

"Kita menikah." Ucapan pertama yang ia dengar dari mulut manis Daehyun. Tidak ada lamaran romantis yang setiap kali wanita impikan. Di usianya yang menginjak angka 23 tahun tentu saja Yuri memiliki impian dari sebuah masa depannya mengenai lamaran pernikahan. Meski di kehidupan ini ia hidup dalam sebuah ingatan yang hilang. Dan saat ini, Byun Daehyun datang menghampirinya dengan mengucapkan dua kata itu seolah berkata 'mari makan', lelaki itu bahkan tidak memikirkan bagaimana perasaannya. Mau atau tidak, keputusannya yang sering kali Daehyun abaikan. Bahkan, Daehyun tidak peduli. "Minggu depan." Yuri menatap tak percaya, minggu depan itu bukanlah waktu yang lama. Menikah justru memerlukan banyak persiapan, dimulai dari pemilihan gaun pengantin, dekorasi ruangan, menyusun acara, dan d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN