Luna merasa lututnya lemas, kabar itu sudah didengarnya setengah jam yang lalu. Papinya berkata, bahwa tak ada satu pasien pun di seluruh rumah sakit di Singapura atas nama Jim. Artinya, laki-laki itu tak pernah ke sana. Kenapa dia percaya begitu saja, bahwa suaminya memang pergi ke Singapura? seharusnya dia bertanya lebih jauh, bukan? bukan hanya mengiyakan dan membiarkan pria itu pergi sendiri. Luna merasa dirinya tak berguna.
Lalu Jim ke mana? Bahkan orang terdekat yang diyakini sebagai orang yang paling tau keberadaan Jim saat ini, yaitu Marta tak mengetahui apa pun. Ibu Jim, malah melontarkan kalimat kejam yang membuat hatinya terluka. Dicap sebagai istri yang tak becus, dan tak bisa mengurus suami sendiri, serta egois karena hanya peduli pada diri sendiri. Itulah kalimat tuduhan yan
