Rabu (23.17), 31 Agustus 2022 --------------------------- Tadinya Emilya hanya berniat rebahan di kamar Khairul. Tapi tak disangka dia benar-benar tertidur dan terjaga setengah jam kemudian. Dengan malu dia buru-buru merapikan diri lalu bergegas kembali ke dapur. Tampak di sana Khairul sudah selesai membungkus nasi yang diisi daging ikan tuna halus—ah, lebih tepat disebut daging suwir—dengan daun pisang lalu membakarnya langsung di atas kompor. “Sudah selesai, ya?” tanya Emilya seraya duduk di atas dipan bambu. “Baru mau dipanggang, eh bakar,” sahut Khairul. Emilya memperhatikan bagaimana lelaki itu tampak kesulitan membalik dan memindahkan bungkusan nasi di atas kompor dengan tangan kosong dan sesekali hanya dengan bantuan serbet. “Gak punya capit makanan, ya?” tanya Emilya. “Capit