Selasa (05.58), 14 Juni 2022 -------------------- Tak pernah Emilya sangka, siang ini menjadi hari yang berat bagi Emilya. Hari yang tak terlupakan seumur hidupnya. Tiba-tiba Mas Ali memanggilnya sepulang dari mengajar dan setelah berganti pakaian. Bahkan mungkin dia belum makan siang. Seolah makan tak lebih penting dari apa yang hendak dibicarakannya dengan sang adik ipar yang sudah seperti anaknya sendiri. Keduanya duduk dalam posisi jam 9 dan jam 12 di karpet ruang tamu. Sama-sama bersandar di dinding. Dan sejujurnya Emilya sudah tahu apa yang hendak Mas Ali bicarakan. Karena pagi tadi sebelum berangkat ke sekolah, Elisa sudah memperingatkan Emilya bahwa Mas Ali sudah tahu mengenai status Khairul. "Tapi jangan bilang mbak yang tahu duluan." Begitu yang Elisa katakan pagi tadi. "Bi