Victoria menatap tak percaya pada Luke yang tiba-tiba datang bersama Lucan. Bukannya ia bermaksud ingin menyembunyikan hubungannya dengan Luke atau pun keberadaan Lucan dari sahabatnya, tapi tidak secepat dan seperti ini juga caranya.
Terlebih lagi ini masih siang. Harusnya Luke masih ada di kantor, bukannya di sini. Tapi, yah, pasti pria itu menggunakan posisinya sebagai alasan.
Alice yang menyadari arah pandang Victoria lantas menoleh ke belakang dan ikut terkejut. Bedanya, Alice tak menyangka akan melihat Luke lagi setelah sekian lama. Terlebih pria itu tiba-tiba datang sambil menggendong seorang anak.
“Vic, dia ....” Alice tak sanggup meneruskan ucapannya saking terkejut melihat kedua lelaki beda generasi tersebut.
“Ya. Entah bagaimana kami kembali. Dan benar, anak itu adalah putra
