Azhura sedang menunggu Alexia dan Jonny di sebuah emperan toko pakaian. Sebelumnya mereka telah janjian untuk mengelilingi mall. Beberapakali gadis itu melirik jam di handphonenya dan mengumpat dalam hati. Seperti amnesia saja. Ia lupa dengan kenyataan mereka bertiga. Mengatakan otewe, tetapi sebenarnya baru bangun, bahkan nyawanya belum terkumpul.
Azhura terlalu cepat bangun pagi untuk menghindari serangan Jordan di pagi hari. Tadi malam ia sudah membuat ketentuan tidak akan ada lagi sentuhan sebelum mereka sah secara hukum dan agama. Bukan berarti Jordan langsung menyetujuinya, lelaki itu sama sekali tidak mendengarnya dan berusaha menyerang Azhura. Namun Azhura sudah mengenal Jordan, maka ia pun memberikan sebuah kecupan di bibirnya untuk terakhir kalinya
