Perasaan Terlarang

2120 Kata

Hans terkejut bukan main melihat penampilan Brielle yang amat berbeda dari biasanya, gadis itu berdiri menyambut kedatangan Hans setelah menunggu hampir dua jam lamanya. Brielle menunjukkan senyuman dengan deretan gigi yang tersusun rapi. “Hai kak Hans, kakak udah datang hehe” ucap Brielle. Hans meringis dan memaksakan kakinya untuk melangkah mendekati Briella, “Umm hai.. iya aku sudah datang” “Silahkan duduk kak” Hans menuruti ucapan Brielle dna duduk di depannya, ia tahu betul orang-orang di sekitar mereka menatap dandanan mereka berdua. Bukan tatapan manis yang mereka perlihatkan namun tatapan heran sekaligus takjub, tentu saja dengan dandanan heboh Brielle. Seakan Brielle tengah memberikan hiburan gratis pada semua pengunjung di café ini, meskipun sudah di jadikan bahan gunjingan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN