"Dan, selalu ada batas untuk setiap perjalanan. Selalu ada kata selesai, untuk setiap yang dimulai."
----
Kalau ditanya apa hal yang begitu membahagiakan bagi seorang Kiano Aldrich Winata saat ini. Jawabnya hanya dua, Anne dan putri cantik mereka.
Kalau saja dulu ia menuruti egonya, mungkin ia dan Anne tidak berakhir bahagia seperti sekarang. Terima kasih juga tidak hentinya Kiano ucapkan kepada para sahabat yang sudah berhasil memaksanya menikahi wanita yang dulu jelas-jelas tidak ia kenal.
Sampai detik ini, Kiano masih tidak habis pikir bagaimana Tuhan begitu lihai mengatur skenario hidupnya. Bagaimana bisa ia yang terkenal angkuh pada akhirnya menyerah begitu saja pada sosok bernama Annatasia. Bagaimana sekarang ia begitu menikmati hidup lebih-lebih ketika putri cantik mereka akhirn
