Malam ini Ophelia merasa gelisah, ia merasa ada yang salah dengan debaran jantungnya. "Ada apa ini?" Ophelia mengurut dadanya, mengusir rasa gelisah itu agar segera pergi. Ophelia mencoba memejamkan matanya, tapi sayangnya ia tidak bisa terlelap. Mata Ophelia beralih ke nakas kala ia mendengar suara ponselnya. Siapa orang yang mengiriminya email tengah malam? Ophelia meraih ponselnya, kemudian membuka email dari Tiffany. Bagaikan disambar petir, Ophelia membeku melihat isi dari email itu. Air matanya meluncur begitu saja. Lidahnya terasa kelu, kerongkongannya terasa begitu sakit. Begitu juga dengan hatinya yang saat ini hancur lebur. Ophelia melempar ponselnya ke dinding. Ia menutup kedua telinganya kala mendengar suara desahan Tiffany dan juga Aexio. Tak bisa Ophelia lukiskan bagaima