73. Gejolak Hati

1924 Kata

Bella menekan bel apartemen Ken sambil membawa sekotak cake yang dibelinya saat singgah di toko sepulang dari tugasnya selepas senja. Memaksakan senyum, meyakinkan hati dengan harapan yang masih tersisa akan pernikahannya. 'Aku bisa bujuk Ken untuk bicara sama Rion. Aku yakin Rion mau nurut sama dia. Semoga bukan aku yang dia ceraikan.' Di dalam sana, Ken baru saja membuka tiga kancing kemejanya, berniat mandi. Menoleh pada pintu apartemen sambil melempar kaleng soda ke arah tempat sampah. Ken membukakan pintu, lalu melihat Bella tersenyum sambil menunjukkan kotak kue padanya. "Malam abang ipar. Apa aku ganggu?" Tak ada sahutan, Bella berjalan masuk untuk pergi ke dapur. Mengambil piring untuk memindahkan kue yang dibawanya. "Aku nggak tau apa Bang Kenny suka cheese cake. Biasanya bu

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN