Fredian sedang berada di kediaman keluarga Derrose, pria itu baru saja tiba di sana. Mobilnya berjalan pelan masuk melewati gerbang. Di kediaman tersebut pria itu melihat para pelayan sedang sibuk membersihkan halaman dan juga dalam kediaman. Fredian turun dari dalam mobilnya lalu berjalan menuju ke arah beranda. “Tuan Muda.” Sapa salah satu pelayan pria di kediaman tersebut. Fredian melepaskan kacamata hitamnya lalu menganggukkan kepalanya. Banyak sekali daun kering berserakan di mana-mana. Jika dia tidak mengabarkan kedatangannya mungkin tidak akan ada orang di sana. Sejak Fredian kembali ke London beberapa tahun yang lalu, dia belum bertemu dengan kedua orang tua angkatnya tersebut. Fredian menggenggam gagang pintu, dibukanya daun pintu ruangan utama. Semua perabotan di dalam kediama