Papa Angga memandangi barang-barang yang ditinggalkan Adriel. Sudah beberapa hari barang itu berada ditempat yang sama. Ucapan terakhir Ryandra sebelum meninggalkan ruangannya seakan menampar pria paruh baya itu dengan begitu kuat. "Om mungkin memberikan segalanya pada Adriel tapi Om tidak pernah memberikan kasih sayang seorang ayah pada anaknya. Om tau makanan yang paling dibenci Adriel?" Ryandra tersenyum sinis melihat keterdiaman Omnya, "Om tidak pernah hadir dalam saat-saat Adriel membutuhkan Om. Yang Om lakukan selalu menuntut dan menuntut lalu memaksakan kehendak Om pada Adriel. Saat Adriel membutuhkan dukungan Om pun Om tidak pernah ada disana. Hari ini karena kelakuan Om sendiri tanpa Om sadari, Om sudah kehilangan anak Om sendiri. Kalau Om tidak sadar juga dengan kelakuan Om yang

