BLAS • 31

1776 Kata

Cinta itu ... sesuatu. *** Maxel berhenti guna melirik ke arah Bintang yang tengah menyeret paksa Viola jauh di seberang sana. Kania mengikuti jejak laki-laki itu. Berhenti sejenak dengan helaan napas kasar keluar dari hidungnya ketika menyaksikan pemandangan serupa. "Cuekin aja bisa kalik. Mereka nggak bakal kenapa-napa, lo-nya aja yang lebay!" ujarnya sembari meraih helm lain yang biasa Maxel berikan padanya jika menumpang. "Kalau ngelihat mereka kayak gitu, gue nggak bisa tenang, Kan! Pak Bintang auranya lebih nyeremin daripada aura Papa kalau marah." Kania kembali melirik ke arah Viola yang masih bisa memasang wajah menantangnya di hadapan macan jantan itu. Ia balik menatap wajah Maxel, lalu mengangkat bahunya tak peduli. "Santai aja, Pak Bintang nggak mungkin ngapa-ngapain Viola

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN