Part 82 - Tragedi pemakaman Orang jahat selamanya jahat jika dari dalam dirinya tidak ada keinginan untuk berubah. *** "Ini bukan Kakek Amar." Perkataan Aurelia, sontak saja menarik perhatian semua orang termasuk keluarga Wijaya. Aurelia memang baru mengenal Amar beberapa minggu ini. Tapi, dalam hal mengenali seseorang Aurelia sangat ahlinya apalagi jika berhubungan dengan orang terdekatnya. "Maksud kamu apa, Sayang?" Ardi menatap istrinya serius. Kenapa perkataan tidak masuk akal keluar dari mulutnya, padahal Ardi yakin Aurelia tidak akan berkata seperti ini, jika memang tidak ada suatu kesalahan terjadi di sini. Ardi mengode anak buahnya yang lain untuk memeriksa di dalam tanpa disadari oleh Dokter serta keluarganya. "Ini Kakek kalian, untuk apa saya harus menukar tubuhnya?" tanya