Part 6 Sekarang aku sadar, ketertarikan membuat semuanya menjadi runyam. **** Pagi ini, aku kembali menjalankan rutinitasku sebagai seorang mahasiswa yang budiman. Rasanya semalam otakku hampir gila karena ulah makhluk es batu. Bayangkan saja, lepas makan malam ada nomer asing yang menghubungiku. Niatnya aku tidak akan mengangkat panggilan tersebut, namun karena sudah memasuki panggilan kesepuluh aku mengangkatnya dan aku menyesalinya sekarang. "Mbo Darsi! Mama sama Papa sudah berangkat? Terus Kakak sama Abang mana?" Kini aku berada di dapur untuk mengambil air putih. Memang aku belum bersiap, aku baru selesai mandi dan hanya menggunakan bathrobe yang masih melekat ditubuhku. "Aku baru tahu kamu semakin menggiurkan dengan pakaian itu." Hampir saja aku menjatuhkan gelas, jika tangan