Episode 22 : Kabar Tak Sedap (1)
...
“Sebentar aku cek dulu,” kata Tony yang segera membuka sebuah folder di laptopnya.
Dia lantas mengamati apa yang terpampang di layar laptoptersebut setelah file yang dipanggolnya terbuka sempurna. Matanya menelusuri informasi yang dia perlukan.
Dibiarkannya Ahmad diam menanti keterangannya, seusai melontarkan pertanyaan kepadanya.
“Nah, ini dia,” gumam Tony.
“Bagaimana, Ton?” tanya Ahmad.
“Masuk shift kedua dia, kalau berdasarkan list kehadiran ini. Tapi belum kelihatan kalau dia pulang atau meninggalkan Super market. Ini, lihat, belum tercetak waktu kepulangannya,” kata Tony sambil mengarahkan telunjuk ke monitor komputer di depannya.
Ternyata file yang dibukanya adalah file absensi yang terhubung secara online ke mesin absensi.
Ahmad manggut-
