menantu idaman

1805 Kata

Sesampainya di tempat yang menjadi tujuan mereka, Gerry dan Oge segera membantu Aida untuk keluar dari dalam mobil. Sebuah ranjang darurat pun di dorong oleh beberapa perawat untuk membantu Aida, Denias tak henti menangis karena merasa takut hal buruk terjadi pada ibunya. Namun Gerry tetap memberikan nya sebuah kekuatan, Gerry mengatakan bahwa Aida akan baik-baik saja. Mereka membawa Aida ke dalam ruang UGD, Denias memeluk erat tubuh kekasihnya. Oge pun terlihat lemas, ia sempat menatap wajah pucat Aida yang menatapnya dengan lekat. Apalagi sebelum masuk, Aida berbisik satu hal. “Temui aku dengan Endy, aku ingin ia datang melihat ajal menjemput ku.” sungguh kalimat itu membuat Oge tercengang, Oge pun tak mungkin mengatakan itu pada Gerry. Oge juga tak mungkin membawa Endy untuk melihat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN