"Puas kalian semua?" tanya Gerald menatap datar istri beserta anak-anaknya. "Papa tidak menyalahkan siapa-siapa, karena papa di sini yang salah. Papa gak bisa didik mama dan kalian semua untuk bisa akur, papa yang patut di salahkan," ucap Gerald lagi. "Pa, Rex memang pantas disalahkan, dia sudah buat mama sakit," ucap Ray. "Lalu ke mana kamu saat mama sakit di rumah sakit lebih dari seminggu? apa kamu lupa kalau kamu lebih memilih bersama istrimu dari pada mama mu?" tanya Gerald sinis. "Tapi, pa!" "Sudah, papa tidak ingin kalian ribut lagi, Papa permisi!" Gerald melenggang pergi begitu saja. "Mama, ma bangun, ma!" teriak Ipit menggoyangkan lengan mama mertuanya. "Mas, mama pingsan!" teriak Ipit membuat Ray dan Rey menghampiri mamanya. Wajah Keyara pucat pasi, dengan cepat Rey me