Gentala menatap bingung pada semua orang di meja makan karena ada seseorang yang bukan keluarga mereka bergabung untuk makan malam. Bocah itu menatap Om Abidnya meminta penjelasan tapi sayang sekali beliau sibuk menerima tatapan maut dari wanita yang tidak diketahui oleh Gentala tersebut. Sarah Kaia Hanasta, putri dari Tamara Kurnadi menatap Megantara Abid Padmaja seolah tatapannya bisa membunuh pria itu yang menyeretnya ke dalam masalah paling pelik di dalam hidupnya. Menikah. Beberapa minggu yang lalu Abid menghubungi Sarah dan mengatakan bahwa jika Sarah masih ingin melanjutkan misi melajang sampai ajal menjemput-nya, wanita itu harus bekerja sama dengan Abid. Sarah memang tidak pernah ingin menikah sekalipun orang tuanya adalah bukti hidup bahwa cinta itu ada dan harus diperjuangkan.