Lagi asyik-asyik membahas Ola, tiba-tiba ada yang menyapa mereka dari luar pagar. Seorang perempuan bertubuh gemuk, berkerudung lebar. "Wah. Enak bener sore-sore gosip sambil makan-makan depan rumah orang. Bagi-bagi dong!" sergah perempuan yang tidak lain adalah Wak Tima. Sahabat Ola. Bu Sari dan Mbok Min tentu merasa senang melihat kehadiran Wak Tima sore itu. Sudah beberapa kali membersihkan rumah Ola, baru kali ini mereka bertemu dengan sahabat sekaligus bos Ola itu. Mbok Min bergegas bangkit dari duduknya dan melangkah cepat menuju pagar mendekati Wak Tima. "Ayo. Gabung, Wak. Ada singkong goreng. Mau?" tawarnya. Wak Tima menggeleng sambil mencibir. "Ogah! Masa gua disuguh singkong." "Lha ... katanya minta dibagi-bagi. Gimana sih?" Wak Tima tampak tidak tertarik dengan penamp