Wanita itu memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi. Sebenarnya dengan kondisinya yang benar-benar lelah, dia bisa saja menginap di toko atau pun di kantor, masing-masing tempat itu memiliki kamar khusus yang bisa digunakan untuk istirahat. Mobil melaju menempuh beberapa jam perjalanan, menembus kegelapan malam dan dinginnya udara, tapi wanita yang berada di dalam mobil itu bukanlah orang sembarangan, dia memiliki pertahanan diri yang hebat yang tersembunyi di wajah feminimnya. Raras masuk ke perkarangan sempit milik rumah Wisnu. Dia tersenyum, suaminya sudah berdiri di sana dengan sepasang kruk yang selalu membantunya berdiri dan berjalan, tersenyum manis pada Raras, berjalan perlahan mendekati istrinya itu. Raras tidak menunggu lama untuk memeluk tubuh tinggi milik Wisnu, merasakan keha