LIMA PULUH TUJUH

1237 Kata

“Kok lama sayang?” tanya Meta begitu Ian duduk kembali di sisinya. Ian tak langsung menjawab, masih asik menyuap es krim yang dibelinya. “Masih rame tadi di café es krimnya?” tanya Meta lagi. “Iya, masih.” “Debby dan Borne belum balik juga sayang?” kini Ian yang bertanya. Meta hanya menggeleng. “Ada yang beres gue rasa nih.” gumam Dirga. Ian masih memilih bungkam, belum mau mengatakan keberadaan Aretha di sana. Ian sudah menduga menghilangnya Debby dan Borne pasti ada sangkut pautnya dengan sepupu jauhnya itu. Ian mendengus tanpa sadar. “Kenapa lo?” tanya Dirga. “Apa? Ngga apa-apa.” “Boong!” “Ngga. Cuma kepikiran aja ada kejadian apa antara mereka berdua.” gumam Ian merujuk pada Borne dan Debby. Belum Dirga memberi komentar, pasangan yang mereka tunggu masuk ke da

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN