Daffin telah mempertimbangkan dengan matang, terlebih setelah melihat betapa hancurnya perasaan Risa yang tadi menangis dalam pelukannya, ditambah dirinya sempat terlibat obrolan dengan Kumala … akhirnya Daffin memutuskan untuk bersabar sedikit lagi. Daffin tidak bermaksud membuang peluang emasnya dengan cara menahan diri untuk tidak langsung memberi tahu semua orang tentang Haris yang berengsek itu. Daffin hanya tidak mau gegabah karena apa yang Haris katakan ada benarnya juga. Daffin tidak mau Kumala bertambah parah lantaran beban pikirannya bertambah setelah mengetahui betapa busuknya sang menantu yang ia percayai sepenuh hati sekaligus dibanggakan. Daffin sungguh takut kejujurannya bisa mempengaruhi kesehatan wanita paruh baya itu. Ditambah lagi, Daffin tidak siap melihat perasaan R