“Raf! Aku beneran enggak tahu! Kamu ini, ya! Bisa jadi kan, Fina justru pergi ngabis-ngabisin uang kamu, atau malah jalan sama selingkuhannya?”
Episode 84 : Drama Penjemputan Rena
Apa yang Rafael katakan, tak sekadar gertakan sambal. Sebab, tak lama setelah Rena berhasil berdiri, sedangkan Ipul, berikut Rafael yang masih mendekap Mey, juga masih berdiri di teras, sebuah mobil polisi sudah melintas dan berhenti tepat di depan gerbang rumah.
Didin dan satpam yang awalnya ikut menonton drama pengusiran Rena oleh Rafael, segera bergegas membukakan gerbang.
“Mama masuk, ya Mah? Biar aku yang urus semuanya,” bujuk Rafael di tengah suaranya yang sengau.
“Enggak mau. Mamah maunya, semuanya baik-baik saja. Mamah mau Rena, Mamah juga mau Fina! Fina ke mana, Raf? Fina baik-baik saja, kan?” Mey
