Bab 96. Terima kasih, Kek!

1043 Kata

Happy Reading Reza dan Claudia baru saja tiba di sana hanya bisa memandang dengan tatapan sendu ke arah tubuh yang terbaring di atas pembaringan di ruang tamu kediaman keluarga Aditama, tubuh yang sudah terbujur kaku diselimuti kain selendang berwarna coklat tua. "Kakek ...." lirih suara Reza memanggil Tuan Aditama sambil berjalan dengan sangat pelan mendekati tubuh sang kakek, sementara air mata juga ikut menetes di kedua pipinya, seberapa sedih pria itu akan kehilangan orang yang sangat dia sayangi dalam hidupnya. Di belakang tubuhnya, tampak Claudia yang juga sedang berjalan mengikuti Reza dengan wajah yang tak kalah sendu. Sedangkan para anggota keluarga yang lainnya hanya bisa menatap sayu sepasang pengantin baru yang seharusnya sedang berbahagia dengan acara bulan madu mereka, na

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN