"Aku akan jatuh cinta padamu berulang kali, setiap kita berpisah lalu ketemu lagi. Begitulah caraku membuktikan bahwa setiaku hanya untukmu."
- Laksa Lesmana Agung Mahendra –
"Jadi begini..." Bang Izul meraih gelas air minumnya lalu meneguknya dua kali. "Aku mau minta maaf padamu."
Bang Izul mengembuskan napas pelan, merasa lega karena sudah berhasil mengungkapkan permintaan maafnya.
"Saya juga minta maaf," kata ibu menimpali.
Laksa, si bayi yang duduk di sebelahku menoleh ke arahku lalu tersenyum.
"Jadi, ini kejutan yang kamu maksud?" tanyanya padaku.
Aku mengangguk mengiyakan.
"Bagaimana? Kamu suka?" tanyaku balik.
Laksa mengangguk.
"Suka," jawabnya. "Lebih suka lagi kalau mereka merestui aku menikahimu."
"Masih kecil pret," sergah Bang Izul.
"Iya, masih bau kencur," kata
