“Kamu harus bisa membuang ego kamu kali ini, Bi. Kamu tidak bisa menggantung Karin terlalu lama. Aku perempuan, jadi aku bisa tahu apa yang Karin rasakan.” Naya masih terus mengomel. Begitu ia mendengar jika Abi menolak bantuan suaminya, Naya yang kesal--langsung menghubungi mantan satu dekadenya tersebut. Dia sudah terlalu lama menahan rasa kesal, karena orang tua Karin yang ternyata memandang Abi dengan sebelah mata. Naya berasal dari keluarga biasa. Orang tuanya tidak memiliki banyak harta. Dan suaminya, yang adalah seorang konglomerat, tidak pernah memandangnya dengan sebelah mata karena kekayaan yang ia, atau keluarganya tidak miliki. Naya benci orang-orang yang selalu merajakan harta. Orang mati itu hanya membawa amal. Tidak ada harta yang akan ikut serta ke alam baka. Tidak akan