Mawar sedang menonton sinetron favoritnya, sambil ditemani semangkuk sereal yang ia buat tadi. Tiba-tiba saja dia ingin makan sereal dengan s**u. Telinganya mendengar jika pintu apartemen dibuka, tanpa menoleh pun dia tau siapa orang itu. Sudah dapat dipastikan jika itu adalah Rendra, siapa lagi jika bukan dia? Mawar fokus menonton sinetron favoritnya, dan mengabaikan Rendra yang berjalan mendekat ke arahnya. Lagi pula, untuk apa lelaki itu datang lagi ke apartemen? Sudah tau jika saat ini Mawar sedang malas melihat dirinya, tetapi lelaki tidak peka itu malah terus datang ke apartemen. Ya apartemen ini memang miliknya, dan dia berhak datang kapan pun dia mau. Tapi, kan keadaan saat ini berbeda! "Belum tidur?" tanya Rendra sambil duduk di samping Mawar. Mawar diam, tak menyahut. D

