Bab - 88

1851 Kata

Rendra mengerjap-ngerjapkan matanya, saat setitik cahaya memaksa masuk ke dalam matanya. Mata lelaki itu terbuka dengan sempurna, dan melihat ke sekeliling ruangan yang tampak asing. Ah ... dia baru ingat, jika semalam dia tidur di kamar Michelle. Setelah wanita yang kini berstatus sebagai istrinya menangis, dan memohon untuk tidak bersikap kejam kepadanya. Dan Rendra pun memenuhi kemauan Michelle, karena wanita itu sedang hamil. Dan tak baik juga jika bersikap kasar seperti itu pada wanita hamil. Meski dia tau jika Michelle bukan hamil anaknya, itu urusan belakangan. Yang pasti, apa yang dia lakukan saat ini hanyalah rasa kemanusiaan, rasa peduli kepada sesama manusia. Sudah, tidak lebih. Rendra dan Mawar itu pasangan yang gobloknya sampai ke ubun-ubun. Keduanya sama-sama memiliki r

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN