Michael meraih ponselnya dan ternyata Michelle yang menghubunginya. “Halo, Sayang. Ya, Papi sedang sama tante Freya. Besok Papi pulang ke rumah sama tante Freya. Oke?”
“Oke, Papi.”
Michael langsung menyudahi panggilannya, karena dia yang tidak menyukai berbicara lewat telepon berlama-lama.
Melihat sikap dingin Michael malam ini, Freya mau tidak mau harus merasa puas. Michael telah menunjukkan sikap seriusnya bahwa dia akan menikahinya, meskipun dia tahu tidak akan ada cinta di hati Michael. Paling tidak, dia memiliki kesempatan untuk berusaha menjadi istri dan ibu yang baik, dia yakin suatu saat Michael yang pasti akan jatuh hati kepadanya dan tidak akan berpaling darinya.
Freya mengamati fisik Michael dan dia memaklumi ada banyak wanita yang tergila-gila. Terlepas sikap dinginnya, M
