Bab 126. Ragu Kara

1090 Kata

Kara mengangguk lemah, dan dia yang sudah dikuasai keinginan besar dan mendesak. Dia melepas pakaiannya segera, juga Michael. Setelah sama-sama polos telanjang, keduanya saling melumat bibir, dan Michael dengan pelan mendorong tubuh Kara agar rebah mengangkang di atas sofa dan dia yang langsung menindihnya. “Akh,” erang Kara, merasakan milik Michael yang sudah tertanam di dalam tubuh bawahnya dan beradu gesek dengan miliknya yang berair. Michael berayun pelan di atas tubuh Kara. Michael memandang wajah Kara di bawahnya, meregang nikmat, dan dia merasakan licin dan hangat di dalam tubuh Kara, pertanda Kara yang memang sedang bergejolak. “Aku juga merindukanmu,” ucap Michael dengan wajah sendunya, dan dia benar-benar menikmati tubuh Kara. Kara tersenyum mendengar ucapan Michael, dia me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN