Kara tahu Caleb yang pasti enggan melepasnya pergi, tapi dia memiliki keperluan yang penting dan mendesak, “Ke apartemenku,” jawabnya dengan hati-hati. “Bukankah apartemen kamu sewakan ke pihak lain?” balik Caleb bertanya. Kara tetap tenang menanggapi Caleb, “Ya, tapi penyewa mendadak mendapat tugas ke luar kota selama enam bulan, dan aku harus mengurus beberapa hal. Aku sudah janji dengan pemilik apartemen besok untuk memeriksa keadaan apartemen.” Caleb cemberut, lalu Huda cepat-cepat menenangkannya. “Aku mohon pengertiannya, Bu,” ujar Kara ke Huda. Huda tentu saja mengerti masalah Kara, tapi matanya melirik ke Caleb dan memberi kode bahwa Caleb memang susah diajak bernegosiasi. “Atau suruh Dito yang mengurus,” usul Caleb, bersikeras tidak ingin Kara pergi. “Caleb, mohon mengerti