Usai mengantar Febi membeli smartphone baru, Dizza meminta Febi untuk menemaninya menjemput Alesha. Sudah jelas Febi tidak akan menolak. Karena dirinya sangat menyukai Alesha. Di matanya Alesha sangat menggemaskan. Bahkan jika nanti Dizza menitipkan Alesha padanya, ia dengan senang hati mau melakukannya. Dizza dan Febi menunggu di luar gerbang sekolah sambil sesekali melongok mencari keberadaan Alesha. Gadis kecil dengan lesung pipi itu melambaikan tangan sambil berteriak. Wajahnya yang cantik tampak mencolok di antara anak-anak lainnya. "Mama!" Alesha berlari menghampiri Dizza. Ia memeluk erat sang mama. "Halo Alesha." "Hai Tante Febi." "Cantik banget sih ponakan Tante." "Tante Febi juga cantik." "Oh ya? Lebih Cantik siapa sama Mama?" "Lebih cantik Mama dong." Febi berpura-pura m