Hana dan Vian keluar dari lift dengan tangan yang masih bergandengan. Di depan sana sudah ada Tasya dan juga Starla yang sudah menunggu di depan ruangannya. Hana memegang tangan Vian semakin erat, tentu saja Hana takut pada Tasya apalagi dirinya sudah membuat keributan seperti itu.
Tasya menatap ke arah Hana yang menundukkan kepalanya itu dengan tersenyum tipis.
"Hana besok jadi datang ke rumah kan?" Tanya Tasya yang langsung saja membuat Hana mendongakkan kepalanya dan bingung harus menjawab apa.
"Mama kasih tahu, Vian sudah memasang mata-mata disekitar kamu, jadi kamu nggak bisa pindah ke manapun sesuka kamu." Lanjut Tasya memberitahu.
Vian yang mendengarnya tentu saja langsung melotot lebar ke arah mamanya. Sekali saja Vian tidak pernah memikirkan hal itu, dan bagaimana bisa mamanya
