Michella masuk dalam kamar hotelnya setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit, ia yakin kakaknya sudah check out dan pulang ke Indonesia bersama Freyza. badannya juga sudah tidak sakit lagi, ia jarang menggunakan ilmu beladirinya hingga tubuhnya berasa remuk redam. Michella membaringkan tubuhnya di ranjang, dan memejamkan mata. tapi seperti bisa wajah Rendra bermain di pelupuk matanya membuatnya kembali membuka matanya dan duduk. "Rendra!! jangan ganggu aku!" pekik Michella. Michella menghempaskan tubuhnya di ranjang kembali, ia mendengus kesal, walau ia sudah bertemu Rendra tetap saja bayangan pria itu terus saja menghantuinya. "Apa mau kamu sebenarnya?!!" "Aku mau kamu." Michella kembali terduduk dan menatap Rendra yang berdiri di depannya, "Bagaimana kamu masuk?" tan