Freyza membaringkan tubuhnya di ranjang kamarnya, kembali terbayang diingatannya tentang kedatangan Ryoichi di komplek pemakaman kedua orangtuanya, ia tidak menyangka Ryoichi berusaha mencari informasi tentang keberadaan makam mereka dan datang bersamaan dengannya. Dimata Freyza apa yang dilakukan Ryoichi itu sangat berarti baginya, keyakinannya bertambah jika Ryoichi adalah pria yang tepat untuknya. Ia membayangkan suatu saat nanti akan hidup bersama Ryoichi dan membentuk sebuah keluarga, pasti ia akan sangat bahagia. Tapi hubungan mereka baru seumur jagung dan belum sampai ke tahap serius, Ryoichi juga belum pernah menyinggung tentang keseriusan hubungan mereka. Freyza kemudian memejamkan matanya dan tidur. Keesokan harinya Freyza bangun dengan tubuh segar, ia tersenyum, hari ini