Freyza berdiri di depan pintu kamar kedua setelah tangga, ia diam dan belum berniat mengetuk pintu kamar Ryoichi. Perasaannya bergejolak, ia masih sangat ingat kejadian di kantin rumah sakit beberapa waktu lalu, Freyza takut jika wanita itu sudah menarik perhatian Ryoichi dan berpaling darinya.
Gadis itu sangat cantik dan seksi, mana ada pria yang tidak menyukainya dan rasa cemburunya malah menjauhkan dirinya dari Ryoichi. Freyza mengetuk pintu beberapa kali, ia mendengar langkah mendekat dan suara handle pintu diputar. Sosok Ryoichi sudah berdiri didepannya dengan gagah dan tersenyum padanya.
"Sudah selesai bicara dengan kakek? ayo aku antar pulang," ucap Ryoichi kemudian menarik tangan Freyza untuk turun tapi Freyza menahan tangan Ryoichi membuat Ryoichi menghentikan langkahnya dan b
