Arthur dengan senyum lebarnya menyambut kedatangan gadis yang sedari tadi di tunggunya. Katelyn tampak segar pagi ini dengan dress selutut berwarna biru langit dan mantel panjang berwarna putihnya. Dres itu juga disiapkan Arthur untuk gadisnya. "Apa kabar, princess?" Tanya Arthur, saat Katelyn benar-benar berada di depannya. "Baik." Jawab Katelyn dengan senyum manisnya, dia merasa lebih percaya diri pagai ini. "Lewat sini, princess." Arthur memeluk pinggang Katelyn untuk dibawa ke salah satu ruangan megah yang berada di dalam kastil itu. Dan Katelyn belum pernah masuk ke ruangan ini sebelumnya. Sebuah ruangan yang tidak terlalu besar jika dibandingkan dengan ruangan lain tapi ada rak-rak buku, satu set meja kursi lengkap dengan cangkir dan kue manis disana, meja rias dan bahkan sebuah