"Papi. Ternyata benar Dinara adalah Agnes, Pih. Tuhan telah mempertemukan kita dengannya," ucap Charlotte dengan isak tangisan bahagia. "Iya, Mih. Akhirnya kita bertemu dengan Agnes, kalau seperti ini Papi akan tenang jika setelah ini ajal menjemput Papi ...." "Papi! Jangan bicara seperti itu, Papi akan sehat sampai Agnes menikah dan memberikan kita cucu!" bentak Charlotte yang tak suka mendengar Daniel berbicara ngawur. "Maafkan Papi, Mih. Papi terlalu bahagia karena bisa bertemu lagi dengan putri kita," ucap Daniel sembari mengusap air matanya yang mengalir dengan punggung tangannya. "Maaf mengganggu suasana sentimentil ini, Mas, Mbak. Kami akan membawa pria ini ke kantor polisi, sepertinya akan ada korban-korban yang berdatangan ke kantor polisi karena kejahatannya." Denny tahu j