BAB 81. Menemui Bulan

2000 Kata

Jelita memanfaatkan relasinya di bidang permodelan untuk menemui seseorang yang dia yakin akan sulit jika dia ajak bertemu langsung. Sejak pukul sembilan pagi, wanita itu sudah duduk dengan manis di sebuah ruangan Meeting di Hotel ternama. Di hadapannya ada banyak sekali makanan. Wanita itu memutuskan untuk memaksan segala hal yang ingin dia makan. Tidak lagi peduli dengan bentuk tubuhnya. Toh Oliver tidak mencintainya. Seperti itu pola pikir Jelita yang berubah sejak dia mengetahui beberapa fakta baru. "Atasan kami sudah menunggu anda, silahkan ke sebelah sini." Ucap seorang karyawan dari permodelan yang Jelita mintai tolong. "Terimkasih banyak mbak." Ucap gadis itu. Jelita tersenyum manis ketika wanita itu masuk ke ruangan dimana Jelita berada. "Selamat pagi Bulan, kamu sudah sarapan?

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN